Butir Padi

Alkisah satu butir padi berkata kepada Tuhan:" Mengapa Engkau tidak membuatku sedemikian rupa supaya manusia bisa menyantapku secara langsung ?..

Betapa susahnya mereka untuk menyentap diriku, mereka harus menanamku lalu merawat memanen, menggiling baru memasaknya, itupun kalau semuanya berjalan dengan lancar, kadang mereka harus mengalami resiko gagal.. bukankah pekerjaan itu sangat menguras waktu dan tenaga ?

Tuhan menjawab :..Aku menghendaki demikian demi kebaikan manusia, mereka tidak begitu saja memakanmusupaya mereka tidak menjadi sombong, tetapi mereka harus mengolahnya supaya memahami arti bekerja keras, mereka membutuhkan air dan matahari supaya bergantung dan berharap padaKU..

Sahabat,

Ada istilah mengatakan siapa yang tidak bekerja janganlah makan..!,

Bekerja adalah mengaplikasikan nilai-nilai manusia sebagai umat ciptaan Tuhan.. Mengaktualisasi semua karunia, skill keunggulan, hikmat dsb untuk memuliakan YANG MEMBERI semuanya itu..

Berarti orang yang tidak mau bekerja adalah orang yang merendahkan ciptaan yang sudah dikreasi sedemikian rupa oleh sang pencipta.. begitu unik, begitu special, berbeda satu dengan yang lainnya..

Bekerja adalah salah satu aplikasi ibadah dalam kehidupan sehari-hari, membaikkan diri kita, membaikkan keluarga, membaikkan orang disekitar kita...

Seringkali kita berjumpa dengan kemustahilan pada saat bekerja, ada titik patah yang tidak mampu dan tidak mungkin diselesaikan secara manusia..

Disitulah letak kehebatan Tuhan, dengan setiap persoalan manusia "dipaksa" untuk tunduk dan bergantung dan mencari sang PENCIPTANYA..

Jangan sombong bila anda berhasil, dan jangan sedih bila anda gagal...karena bekerja itu adalah ibadah..!

Selamat menanam padi !!

2 komentar:

MI MUHAMMADIYAH KARANGMANGU mengatakan...

terima kasih, bagus sekali

Unknown mengatakan...

Istilah "biarlah org yg tidak bekerja, tidak makan" ada di Alkitab, tepatny di Kitab 2 Tesalonika pasal 3 ayat 10. Memang isinya cocok bgt buat kehidupan kita. Bukti jg klo Kitab Suci itu meski kuno tp cocok dgn zaman kita.

Posting Komentar

 
Dear Diary Blogger Template